IAIN Manado - Di era informasi, keterbacaan karya ilmiah bisa meningkat jika diunggah ke internet. Medianya bisa berupa situs kampus, jurnal online, atau paper repository. Menyikapi hal ini, Program Pascasarjana IAIN Manado (Jumat, 05/01/2018) bertempat di ruang rapat Program Studi melakukan pertemuan terbatas untuk menggagas pembuatan jurnal elektronik berbasis online yang diperuntukkan bagi para mahasiswa Program Pascasarjana. Hadir dalam pertemuan tersebut adalah Sulaiman Mappiasse, Ph.D, yang juga merupakan ketua pengelola Journal of Islamic Education Policy Program Pascasarjana IAIN Manado, Dr. Ardianto, M.Pd, Ifirani Tawo, S.E, Ridwan Ilahude, S.Pd.I, dan Taufiq Lovonita, yang merupakan mahasiswa pada Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah IAIN Manado. Sulaiman Mappiasse yang merupakan pengembang sistem teknologi informasi pada Program Pascasarjana IAIN Manado mengharapkan agar Program Pascasarjana ke depan menjadi acuan dalam pengembangan sistem teknologi informasi di lingkungan IAIN Manado. "Dan, salah satu sistem informasi yang harus dikembangkan ialah informasi penelitian mahasiswa berupa tesis", lanjutnya. Dr. Ardianto, M.Pd., yang juga Ketua Prodi PAI Program Pascasarjana IAIN Manado mengungkapkan bahwa kewajiban mengunggah karya ilmiah di internet dalam open journal merupakan upaya meningkatkan budaya menulis di kalangan mahasiswa, sekaligus perwujudan dari kepatuhan terhadap Surat Dirjen Dikti nomor 2050/E/T/2011 tentang Kebijakan Unggah Karya Ilmiah dan Jurnal serta Surat Dirjen Dikti nomor 152/E/T/2012 tentang Publikasi Karya Ilmiah. Dengan tersedianya jurnal online mahasiswa, maka Program Pascasarjana IAIN Manado terhitung mulai 2018 ini akan menerapkan kebijakan unggah karya ilmiah melalui jurnal system online. Dan, hal ini akan dijadikan salah satu syarat untuk meraih kelulusan mahasiswa. Oleh karena itu, Program Pascasarjana IAIN Manado sudah menyiapkan pengelola open journal. Sedangkan, untuk menentukan layak tidaknya suatu karya mahasiswa diunggah pada open journal tergantung persetujuan dari dosen pembimbing. Oleh karena itu, salah satu unsur yang disyaratkan untuk menempuh ujian tesis adalah ringkasan tesis yang disusun dalam bentuk artikel hasil penelitian. Selain harus membuat tesis, untuk meningkatkan jumlah publikasi ilmiah mahasiswa sebagai unsur pendukung akreditasi program studi, mahasiswa juga harus menyiapkan makalah untuk diunggah. Makalah bisa merupakan bagian dari tesis berupa review literature atau kajian konseptual. |
Galeri > Dokumentasi >